Mengenang Pendaratan Darurat Pesawat Jetblue-292 yang Menegangkan


Warning: Undefined array key "tie_hide_meta" in /home/u1796959/public_html/idnpedia.com/wp-content/themes/sahifa/framework/parts/meta-post.php on line 3

Warning: Trying to access array offset on value of type null in /home/u1796959/public_html/idnpedia.com/wp-content/themes/sahifa/framework/parts/meta-post.php on line 3

    Kisah pilot yang berhasil menyelematkan penumpang-nya memang selalu menarik untuk dibahas, seperti peristiwa mendarat darurat pesawat Jetblue-292 (Airbus a320) yang nggak kalah heroiknya.

Jadi pada tanggal 21 September 2005, pesawat Jetblue yang dipiloti Scott burke harus emergency landing/mendarat darurat karena landing gear nya yang bagian depan tidak pada posisinya, ini terjadi di rute penerbangan Burbank – Newyork. syukurnya semua penumpang (141 orang) beserta pilot dan crew berhasil selamat tanpa ada darurat medis.

Emergency Landing Pesawat JetBlue

Jadi cerita awalnya pilotnya nyadar pas masih di atas langit California setelah 15-20 menit terbang di ketinggian sekitar 14.000  (4 Km), kayanya ada sesuatu yang salah di pesawat itu, tapi tidak tau secara pasti apa, yang jelas bukan cuaca karena waktu itu cuacanya lagi cerah.

Dan tidak mungkin juga minta tolong crew kabin nya meriksa kebawah, bisa terjun bebas nanti. Lalu si pilotnya inisiatif putar arah aja ke area long beach, terbang agak rendah sengaja lewatin tower atc supaya bisa diliatin petugas atcnya apa yg salah di pesawat Jetblue-292 yg dikendarainya itu.

Ternyata kata petugas atcnya problemnya ada di landing gear yang bagian depan (seharusnya posisinya kedepan, tapi ini nyamping). Berita ini lalu tersebar sampe telinga media dan akhirnya di live in di tv nasional (ada footage candid kameranya juga ko), serta berita tentang pesawat itu juga keputer di dalem tv masing-masing penumpang yg on board saat itu, gimana coba perasaan mereka makin deg degan ngga tuh. Tapi si pilot nya langsung tau hal itu dan masih sempet-sempetnya minta maaf ke semuanya via pengeras suara :'( (santun banget ya).

Nah saat si pilotnya uda tau apa masalahnya, pertama dia koordinasi dulu sama atc, si pilot mutusin buat emergency landing aja. ATC langsung mengiyakan dan sudah standby sambil menghubungi pihak-pihak yang bisa membantu di airport juga seperti petugas kesehatan, pemadam, dll (persiapan jika skenario terberuk terjadi)

Baca Juga :   Drone Bawah Air China Tertangkap di Perairan Indonesia

Tetapi sebelum itu si pilot punya ide buat ngurangin bahan bakar pesawat dulu karena sedari awal uda isi fulltank 301.600 pound buat ke Newyork.

Nah penasaran mengapa pilot melakukan hal itu?

Jadi ternyata si bahan bakar yang masih penuh ini ditakutkan oleh si pilot bisa memantik api dan membuat kebakaran kalau landingnya nggak sempurna, jadi si pilot kepengen meminimalisir hal tersebut (quick thinkingnya keren banget ya👍).

Makanya si pesawat itu dibuat muter muter di tempat dulu (posisi diatas laut) selama kurang lebih 45 menitan buat mengurangi bahan bakar. Nah setelah dirasa cukup, pilot langsung memutuskan untuk emergency landing saat itu juga, lalu tv yg didalem pesawat sengaja dimatiin burem gitu, mungkin supaya penumpangnya lebih kalem, jadi ya nggak tau apa apa gitu.

Akhirnya pas menuju di runaway LAX (Los angeles international airport), pilot lalu kasih aba-aba “brace, brace, brace” supaya penumpang mempersiapkan diri untuk melindungi dirinya.

Pesawat tersebut langsung landing dengan smooth meskipun keadaan ada banyak percikan api disebabkan landing gear yg salah posisi tadi, tetapi untungnya nggak ada ledakan, dan alhamdulillah semua penumpang selamat beserta pilot dan crew cabin, semua langsung tepuk tangan dan keluar satu persatu memeluk si kapten yg berdiri di pintu keluar (nasib landing gearnya terbelah jadi setengah kaya bulan sabit).

Biar feel-nya dapet, coba deh tonton video ini.


Menegangkan kan? buat kamu yang tertarik dengan artikel seputar pesawat, wajib baca juga:

Berapa Besar Peluang Kita Selamat dari Kecelakaan Pesawat

Mengapa Rekaman Suara Black Box di Rahasiakan